Karakteristik dasar komunikasi data, diantaranya sebagaimana di bawah ini:
a. Pengiriman – sistem harus mengirimkan data ke tujuannya. Lalu data harus diterima oleh perangkat yang dimaksudkan atau pemakai, dan juga hanya oleh perangkat atau pemakai.
b. Akurasi – sistem harus memberikan data, tentunya yang akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan meninggalkan sumber, data yang tak di koreksi tentunya tidak dapat digunakan.
c. Ketepatan waktu/tepat waktu – sistem harus mengirimkan data pada waktu yang tepat. Terlambat dikirimkannya data maka tak akan berguna. Dalam kasus video serta audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan data seperti yang diproduksi/seperti aslinya, dalam urutan yang sama ketika dibuat dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut dengan pengiriman transmisi real-time.
d. Jitter – mengacu kepada variasi waktu kedatangan paket. Yaitu keterlambatan yang tidak merata dalam pengiriman paket audio maupun video. Sebagai contohnya, kita asumsikan misalnya bahwa paket video yang dikirim setiap 3D ms. Jika dari beberapa paket datang dengan delay 3D ms dan yang lain dengan delay 4D ms, maka akan menghasilkan kualitas yang tak merata dalam video itu.
Komponen komunikasi data, sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen, bisa di baca di bawah ini:
Pengirim – yaitu piranti atau perangkat yang mengirimkan data.
Penerima – piranti atau perangkat yang menerima data.
Data – tentunya informasi yang akan dipindahkan atau di kirimkan.
Media pengiriman – media ataupun saluran yang dapat digunakan untuk mengirimkan data tersebut.
Protokol – yaitu aturan-aturan yang berfungsi untuk menyesuaikan atau menyelaraskan hubungan.
pengertian komunikasi data
Apakah itu komunikasi data?
Fungsi dan tujuan komunikasi data, diantaranya di bawah ini:
Efisiensi pengiriman data dalam jumlah yang besar (tanpa kesalahan & ekonomis).
Memungkinkan si penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukungnya dari jauh (remote computer use).
Mendukung manajemen dalam hal-hal kontrol karena memungkinkan si penggunaan sistem komputer secara terpusat maupun secara tersebar.
Memungkinkan orang dan bisnis yang memiliki lokasi geografi berlainan dapat saling berkomunikasi.
Kemungkinan pengelolaan data dan juga pengaturan data yang terdapat dalam berbagai macam sistem komputer.
Mendapat data secara langsung dari sumbernya atau dapat memperoleh data bisnis selagi data tersebut dibuat (online).
Mengurangi waktu untuk pengolahan data (hemat waktu).
Mempercepat penyebaran informasi.
a. Pengiriman – sistem harus mengirimkan data ke tujuannya. Lalu data harus diterima oleh perangkat yang dimaksudkan atau pemakai, dan juga hanya oleh perangkat atau pemakai.
b. Akurasi – sistem harus memberikan data, tentunya yang akurat. Data yang telah diubah dalam transmisi dan meninggalkan sumber, data yang tak di koreksi tentunya tidak dapat digunakan.
c. Ketepatan waktu/tepat waktu – sistem harus mengirimkan data pada waktu yang tepat. Terlambat dikirimkannya data maka tak akan berguna. Dalam kasus video serta audio, pengiriman waktu yang tepat berarti memberikan data seperti yang diproduksi/seperti aslinya, dalam urutan yang sama ketika dibuat dan tanpa penundaan yang signifikan. Semacam ini disebut dengan pengiriman transmisi real-time.
d. Jitter – mengacu kepada variasi waktu kedatangan paket. Yaitu keterlambatan yang tidak merata dalam pengiriman paket audio maupun video. Sebagai contohnya, kita asumsikan misalnya bahwa paket video yang dikirim setiap 3D ms. Jika dari beberapa paket datang dengan delay 3D ms dan yang lain dengan delay 4D ms, maka akan menghasilkan kualitas yang tak merata dalam video itu.
Komponen komunikasi data, sebuah sistem komunikasi data memiliki lima komponen, bisa di baca di bawah ini:
Pengirim – yaitu piranti atau perangkat yang mengirimkan data.
Penerima – piranti atau perangkat yang menerima data.
Data – tentunya informasi yang akan dipindahkan atau di kirimkan.
Media pengiriman – media ataupun saluran yang dapat digunakan untuk mengirimkan data tersebut.
Protokol – yaitu aturan-aturan yang berfungsi untuk menyesuaikan atau menyelaraskan hubungan.
pengertian komunikasi data
Apakah itu komunikasi data?
Fungsi dan tujuan komunikasi data, diantaranya di bawah ini:
Efisiensi pengiriman data dalam jumlah yang besar (tanpa kesalahan & ekonomis).
Memungkinkan si penggunaan sistem komputer dan peralatan pendukungnya dari jauh (remote computer use).
Mendukung manajemen dalam hal-hal kontrol karena memungkinkan si penggunaan sistem komputer secara terpusat maupun secara tersebar.
Memungkinkan orang dan bisnis yang memiliki lokasi geografi berlainan dapat saling berkomunikasi.
Kemungkinan pengelolaan data dan juga pengaturan data yang terdapat dalam berbagai macam sistem komputer.
Mendapat data secara langsung dari sumbernya atau dapat memperoleh data bisnis selagi data tersebut dibuat (online).
Mengurangi waktu untuk pengolahan data (hemat waktu).
Mempercepat penyebaran informasi.
Mksih infonya..
ReplyDeleteTerus kembangkan Blogger nya yaa...